Wawancara dengan pedagang ayam geprek maknyus
Tuesday, September 3, 2019
Pasti teman-teman disini sudah pernah kan merasakan memakan ayam geprek? yap ayam geprek adalah makanan khas indonesia yang berarti ayam yang digeprek menggunakan ulekan sehingga menjadi gepeng. ayam geprek hampir sama dengan ayam penyet yaitu sama-sama menggunakan alu utuk mengempreknya yang berbeda hanya jenis pengolahan ayamnya. jika ayam geprek yaitu ayamnya berupa fried chicken dan kalau ayam penyet itu ayamnya menggunakan baluran bumbu dapur. ciri khas dari ayam geprek ini adalah menggunakan cabe dan beberapa rempah bumbu lain agar rasanya lebih nikmat dan juga kebanyakan ayam geprek pasti menggunakan cabai pada saat digeprek tetapi bisa saja tidak menggunakanya tergantung dari selera orangnya.
Ayam geprek saat ini suda sangat populer dimana-mana dan banyak sekali rumah makan yang mengeluarkan menu ayam geprek dengan berbagai jenis topping. topping diantaranya yaitu ada keju dan mayonaise. memang bagi yang pertama kali mencoba memakan ayam menggunakan keju dan meyonaise ini akan terheran heran. tetapi jika sudah mencobanya maka kamu sudah bisa merasakan kombinasi dari berbagai bumbu rempah ditambah dengan rasa keju dan mayonaise pasti rasanya maknyus banget deh.
WAWANCARA DENGAN PEDAGANG AYAM GEPREK
Pada saat itu keadaan warung lagi sepi pembeli dan ini adalah kesempatan bagi kita semua untuk melakukan wawancara dengan pedagang ayam geprek untuk mengetahui fakta-fakta yang unik seputar ayam geprek.
Pewawancara : permisi pak, apakah saya boleh mewawancarai bapak sebentar?
Narasumber : iya nak boleh. tapi untuk apa ya?
pewawancara : untuk kepentingan tugas sekolah kami pak ada tugas untuk wawancara.
Narasumber : oh iya boleh-boleh silahkan.
Pewawancara : Saya lihat disini bapak menjual ayam geprek ya ?
Narasumber : iya bapak disini menjual ayam geprek maknyus.
Pewawancara : berapa harga satu ayam geprek ini pak?
Narasumber : kalau hanya beli satu harganya 7 ribu. kalau mau paket komplit bapak menyediakan menu paket komplit yaitu air mineral,ayam geprek ditambah nasi. harganya 13 ribu.
Pewawancara : oh begitu, disini kami lihat ada level 1 sampai 10 itu apa ya pak?
Narasumber : oh kalau itu level pedas nya. semakin tinggi level nya maka cabainy semakin banyak.
Pewawancara : biasanyad disini paling banyak beli level berapa pak ?
Narasumber : disini beli paling gede itu level 3. jarang ada yang beli diatas level 3.
Pewawancara : oh begitu. apakah usaha berjualan ayam geprek ini sudah lama?
Narasumber : alhamdullilah sudah berjalan selama 2 tahun.
Pewawancara : Siapa saja pak yang membeli ayam geprek disini?
Narasumber : ada banyak, tetapi kebanyakan anak remaja karena mereka suka yang pedas. pada beli disini.
Pewawancara : Bisa dijelasin ga pak bagaimana cara membuat ayam geprek ini?
Narasumber : pertama ayamnya digoreng tepung seperti biasa. jadi bapak tidak langsung geprek ayamnya apabila ada yang mau beli baru bapak geprekin biar orang bisa request pedesnya level berapa. karena kalau langsung digeprek nanti pas dikasih bumbu takutnya bumbu nya tidak meresap. setelah itu bapak geprek sampai gepeng bersama bumbunya yaitu lada,cabai dan beberapa rempah yang lain.
pewawancara : oh begitu jadi ayamnya jadi seperti habis di injak ya pak.
Narasumber : iya kurang lebih seperti itu.
Pewawancara : Apa yang bapak jual selain ayam geprek pak?
Narasumber : bapak menjual banyak macamnya tapi masih satu judul geprek juga. ada tempe geprek, sosis geprek, tahu geprek dan baso geprek.
Pewawancara : jadi serba geprek ya pak.
Narasumber : iya
Pewawancara : berapa porsi bapak jual perharinya?
Narasumber : biasanya bapak menjual 40 sampai 50 porsi.
Pewawancara : bapak mulai buka dari jam berapa sampai berapa pak?
Narasumber : bapak buka mulai dari jam 10 sampai jam 8 malam.
Pewawancara : Terimakasih ya pak atas wawancara nya semoga usaha bapak ini bisa lebih maju lagi dan banyak pembelinya.
Narsumber : wah iya amin makasih dek.
Dari wawancara bersama pedagang ayam geprek diatas bapak Terry bisa menjual hingga 40 paket ayam geprek perharinya dan bisa menghasilkan 13.000 x 40 = 520.000 perharinya. dapat disimpulkan menjual ayam geprek merupakan suatu usaha yang menguntungkan dan menjanjikan karena makanan ini merupakan makanan zaman sekarang yang lagi ngetrend.