Mengapa Pembayaran Minimum Seringkali Bermasalah Bagi Pemakai Kartu Kredit ?
Mengapa Pembayaran Minimum Seringkali Bermasalah Bagi Pemakai Kartu Kredit ? - Kartu kredit merupakan salah satu layanan dari setiap Bank bagi nasabahnya untuk bisa melakukan transaksi secara non tunai. Artinya Anda akan membayar transaksi tertentu dan jumlah transaksi yang dibayarkan akan menjadi tagihan bagi Anda di kemudian hari.
Nantinya Anda perlu membayar tagihannya sesuai jatuh tempo dan nominal yang Anda gunakan sebelumnya. Beberapa jenis kartu kredit memiliki limit atau batas nominal penggunaan yang cukup besar sehingga beberapa di antaranya seringkali tidak begitu mengontrol penggunaan dan merasa kaget dengan tagihannya.
Pada saat sudah memasuki waktu jatuh tempo untuk pembayaran dan Anda sudah mendapatkan tagihan tak jarang Anda merasa kesulitan terutama jika Anda tidak memiliki uang yang cukup untuk membayar tagihannya. Pada dasarnya setiap kartu kredit sudah memiliki sistem pembayaran minimum atau minimum payment.
Sistem tersebut dapat Anda gunakan untuk membayar tagihan kartu kredit sesuai waktu yang sudah ditentukan. Sistem ini sangat bermanfaat bagi Anda untuk tetap bisa melakukan pembayaran dan menghindari blacklist oleh pihak BI sebagai pihak yang sangat berhak dalam pengelolaan kartu kredit secara nasional.
Sesuai namanya minimum payment ini berarti melakukan pembayaran dengan jumlah minimum atau jumlah terkecil dari seluruh jumlah yang harus dibayarkan. Aturannya nominal yang bisa dibayarkan dengan sistem ini bisa 10% dari total tagihan kartu kredit yang harus Anda bayarkan pada saat penagihan.
Siapapun tentu sangat senang dengan adanya sistem pembayaran minimum seperti ini sehingga Anda tetap bisa menggunakan kartu kredit dan tidak terancam mendapat blacklist. Sisa uang yang dimiliki bisa digunakan untuk kebutuhan lain terlebih dahulu terutama jika cukup mendesak.
Contohnya Anda memiliki tagihan kartu kredit sebesar 1 juta rupiah pada saat waktu penagihan. Dengan sistem ini Anda bisa membayar hanya 100 ribu rupiah saja dan sisanya dapat dibayar di kemudian hari. Anda tetap bisa mendapatkan nama baik Anda sebagai pengguna kartu kredit karena masih dianggap melakukan pembayaran oleh pihak Bank.
Akan tetapi, sebenarnya pembayaran minimum ini tidak begitu baik bahkan sering menimbulkan masalah bagi pengguna kartu kredit. Masalah utamanya adalah pada waktu yang harus Anda tempuh untuk melunasi setiap tagihan kartu kredit. Dapat Anda bayangkan berapa lama waktu yang harus Anda habiskan untuk melunasi pembayaran dari kartu kredit.
Contohnya saja sisa 900 ribu dari tagihan diatas dapat Anda bayar dengan sistem yang sama maka Anda membutuhkan waktu sekitar 9 bulan ke depan dengan jumlah pembayaran yang sama. Hal ini tentu hanya akan membuat Anda lebih terganggu bahkan tidak jarang beberapa di antaranya merasa abai dan terlalu santai melunasi tagihannya.
Itulah mengapa penggunaan minimum payment atau pembayaran minimum tersebut selalu menimbulkan masalah bagi pengguna kartu kredit. Masalah utamanya ada dalam waktu pembayaran yang berlangsung cukup lama meskipun nama Anda tidak di blacklist. Jadi sebisa mungkin jangan terlalu sering menggunakan sistem tersebut untuk membayar tagihan kartu kredit.