-->

Fungsi dan Cara Memasang Pelampung Karburator

 

Fungsi dan Cara Memasang Pelampung Karburator - Karburator merupakan elemen transportasi yang berperan sebagai pencampur bahan bakar udara dan materi cair seperti bensin yang akan masuk ke dalam ruang bakar. Adanya pencampuran dua bahan ini bisa menjadi bahan bakar gas pada ruang bakar yang kemudian dipadatkan oleh sistem ini.

Supaya karburator dapat bekerja maksimal sebagai penggerak kendaraan tentu membutuhkan campuran yang pas dan efisien atau menggantung kebutuhan kondisi yang dijalankan kendaraan.

Salah satu komponen penting pada karburator adalah pelampung, walaupun sebenarnya masih banyak lagi komponen lainnya yang bekerja sesuai dengan fungsi yang sangat penting juga.

Fungsi Pelampung pada Karburator

Salah satu alasan mengapa pelampung harus selalu dalam kondisi penyetelan tinggi yaitu dikarenakan supaya bisa menutup aliran bakar yang mengalir turun dari tangki bahan bakar tersebut dengan kata lain berfungsi sebagai pengatur volume materi bakar yang akan masuk ke dalam ruang pelampung. 

Apabila terjadi kesalahan dalam penyetelan atau mengalami kerusakan pada pelampung dapat mengakibatkan karburator mengalami banjir. Kondisi ini adalah materi cair atau bensin yang akan masuk ke ruang pelampung karburator tidak terkontrol dengan baik sehingga kelebihan bahan bakar.

Kondisi ini mengakibatkan cairan materi bakar terbuang melalui pipa pembuangan dan apabila terjadi masalah juga pada pipa pembuangan maka masalah yang lebih besar akan timbul seperti masuknya bensin ke dalam ruang bakar. Oleh sebab itu penting bagi tanda untuk mengetahui cara memasang pelampung karburator atau menyetelnya.

Pelampung karburator yang bekerja terus-menerus ini sesuai dengan volume bahan bakar di ruang pelampung. Saat volume rendah maka lubang jarum akan terbuka sedangkan saat volume bahan bakar penuh lubang jarum tertutup otomatis.

Penyebab Pelampung Karburator Cepat Rusak

Beberapa penyeba karburator banjir malah dapat muncul karena kelengahan beberapa pemakai saat lakukan penempatan elemen karburator atau yang lain. Untuk ketahui apa sekiranya pemicunya anda harus paham mengapa karburator tersebut bisa cepat rusak. Oleh karena itu, pelajari terlebih dahulu penyebab karburator cepat rusak agar anda bisa mencegah kemungkinan tersebut terjadi lagi.

1. Karburator Banjir

Keadaan karburator banjir pasti mengakibatkan jumlah bensin yang masuk ke ruangan bakar jadi terlalu berlebih. Apabila sudah semacam itu sudah pasti mesin tidak gampang di hidupkan. Bahkan juga dari beberapa kasus yang ada, bahan bakar itu dapat menggenang di bagian intake manifold.

2. Pelampung Bocor

Bila di rasa kabrurator tidak rusak, kemungkinan pemicunya ialah pelampung karburator yang bocor. Yang di mana bila pelampung bocor, karena itu jarum pelampung tidak sanggup tutup aliran bahan bakar. Sendirinya pasti bahan bakar terus akan mengucur dan membuat karburator itu dapat banjir.

3.Jarum Pelampung Kotor

Selanjutnya pemicu karburator banjir yang umum terjadi bisa juga di karena kotoran pada jarum pelampung telah banyak sekali, hingga membuat jarum tidak bekerja dengan optimal. Untuk menangani ini, silakan kalian check jarum pelampung, bila memang banyak kotoran silakan di membersihkan atau kalian tukar dengan jarum kabrurator yang baru.

4. Setelan Pelampung Terlalu Tinggi

Memasangkan pelampung karburator dengan benar dan baik pasti tidak membuat permasalahan. Tetapi bila rupanya penempatan dan sesudah pelampung tidak pas, salah satunya risikonya ialah karburator banjir. Oleh karena itu yakinkan selalu lakukan servis karburator kendaraan untuk meminimalkan berlangsungnya hal ini.

5. Selang Pembuangan Rusak

Pemicu yang paling umum terjadi saat karburator bajir bisa juga di sebabkan selang pembuangan yang hancur. Di mana saat selang pembuangan ini tidak bekerja yang baik maka membuat bahan bakar malah keluar lewat lubang pembakaran. Mengakibatkan karburator juga banjir karena kelebihan bahan bakar yang masuk.

Cara Memasang Pelampung Karburator

Memasang pelampung karburator harus dilakukan dengan pengaturan yang tepat. Anda harus memperhatikan kemiringan permukaan pelampung karburator apabila dalam keadaan terbongkar solusinya yaitu dengan membalikkan posisi karburator.

Langkah selanjutnya yaitu melihat kemiringan pelampung karburator. Apabila miring ke bawah naikkan posisi pelampung dengan menekan pelat yang ada di atas jarum karburator. Sebaliknya kalau pelampung miring keatas solusinya dengan cara membengkokkan pelampungnya ke bawah sampai penampung nampak lurus dengan air.

Apabila langkah diatas sudah dilakukan, penting juga untuk memperhatikan pengaturan ketinggian karburator. Sebab, apabila penyetelan pelampung karburator rendah atau terlalu rendah dapat mengakibatkan karburator banjir dan akhirnya mesin sulit dijalankan.

Kesimpulan

Demikian pula apabila penyetelan pelampung terlalu tinggi dapat mengakibatkan penyuplaian bahan bakar dan mengalami tekor kapasitas bahan bakar di dalam karburator terlalu sedikit. Masalah ini tentu berimbas pada mesin yang juga susah untuk dinyalakan.

Untuk itu ada baiknya Anda memasang pelampung karburator dengan kondisi pelampung berada pada rata-rata air dan jarum karburator dalam keadaan menutup kata bisa dengan menggunakan kemiringan sekitar 1 mm ke atas untuk mengantisipasi karburator bocor.

Itulah pembaca fungsi sekaligus cara memasang pelampung karburator yang mudah untuk diterapkan bagi Anda yang mempunyai masalah penyetelan atau pemasangan pelampung.

Related Posts

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel