Manfaat Unsur Alkali,Alkali tanah,Halogen,Unsur transisi,Radioaktif dalam kehidupan sehari-hari lengkap dengan penjelasannya
Monday, May 13, 2019
Manfaat unsur dalam kehidupan sehari-hari sangat memegang peranan penting untuk keperluan hidup manusia diantaranya dapat diggunakan dalam berbagai bidang misalnya kesehatan dan kecantikan yang tidak luput dari reaksi-reaksi kimia.
Oleh karena itu ini adalah beberapa rangkuman yang dibuat untuk mengetahui seberapa banyak manfaat unsur yang ada di dunia ini
Kegunaan Unsur-Unsur di alam
A. Kegunaan unsur dan senyawa Alkali
(Golongan 1A)
1. Logam Na diggunakan sebagai agen pereduksi, bahan pembuatan TEL (Tetra Ethyl Lead), dan cairan pendingin pada reaktor atom.
2. Senyawa natrium diggunakan sebagai garam dapur dan untuk melelehkan salju (NaCl), bahan baku pembuatan klorin, industri sabun, detergen, plastik, kertas (NaOH) kaca, dan sabun (Na2Co3), serta pengembang adonan kue (NaHCO3) atau soda kue). Na2B4O7 diggunakan sebagai pengempal.
3.Litium diggunakan sebagai paduan logam (alloy) dengan alumunium dan magnesium, serta anode pada batrai.
4. KCI dan K2SO4 diggunakan untuk pupuk.
5. KNO3 diggunakan sebagai bahan peledak.
6. KCIO3 diggunakan sebagai bahan pembuat korek api.
7. Logam Cs dan Rb diggunakan sebagai katode pada lampu-lampu elektronik.
B. Keggunaan unsur dan senyawa Alkali Tanah. (Golongan 2A)
1. Berillium diggunakan untuk membuat logam campuran dan jendela sinar - X
2. Magnesium dan senyawanya diggunakan untuk membuat logam campuran, kembang api, lampu blitz, melapisi tanur dalam pembakaran semen, serta bahan obat mag.
3. Kalsium dan senyawanya diggunakan sebagai elektrode dalam aki dan reduktor atau pengikat pengotor dalam pengolahan logam.
4. Senyawa stronsium diggunakan untuk membuat kembang api.
2. Magnesium dan senyawanya diggunakan untuk membuat logam campuran, kembang api, lampu blitz, melapisi tanur dalam pembakaran semen, serta bahan obat mag.
3. Kalsium dan senyawanya diggunakan sebagai elektrode dalam aki dan reduktor atau pengikat pengotor dalam pengolahan logam.
4. Senyawa stronsium diggunakan untuk membuat kembang api.
C. Kegunaan unsur transisi
1. Skandium diggunakan pada lampu intensitas tinggi.
2. Titanium diggunakan pada industri pesawat terbang dan industri kimia.
3. Vanadium diggunakan untuk membuat permobil dan sebagai katalis pembuatan belerang.
4. Kromium diggunakan sebagai plating logam-logam lainnya.
5. Mangan diggunakan pada produksi baja dan sebagai alloy (logam campur/lakur) mangan besi atau ferromanganese.
6. Besi diggunakan untuk pembuatan baja, perangkat elektronik, memori komputer, dan pita rekaman.
7. Kobalt diggunakan untuk membuat aliansi (paduan logam)
8. Nikel diggunakan untuk melapisi logam supaya tahan karat dan paduan logam.
9. Tembaga diggunakan untuk alat-alat elektronik.
10. Seng diggunakan sebagai logam pelapis antikarat, paduan logam, pembuatan bahan cat putih, dan antioksidan dalam pembuatan ban mobil.
D. Keggunaan unsur dan senyawa Halogen (Golongan 7A)
1. Fluorin sebagai zat pendingin (Gas freon) pengawet kayu (NaF) dan mengukir kaca (asam fluorida)
2. Klorin sebagai insektisida (DDT), industri plastik (PVC), zat pengelantang (NaCIO), desinfektan (Ca(OCI)2) dan pelarut (CHCl3 atau kloroform)
3. Bromin sebagai penenang syaraf (NaBr), pemadam kebakaran (CH3Br) dan zat peka cahaya dalam fotografi (AgBr).
4. Iodin untuk menghindari penyakit gondok (Nal), obat luka (iodium tinctur) diesinfektan (CHI3) dan mengetes kadar amilum dalam industri tapioka.
E. Kegunaan unsur golongan VA
1. Nitrogen diggunakan untuk membuat pupuk, ruang inert untuk penyimpanan zat-zat yang eksplosif, mengisi ruang kosong dalam termometer, dan bahan pembeku dalam industri pengolahan makanan.
2. Fosfor diggunakan untuk pembuatan korek api, pelapis logam dan pelengkap makanan serta soda kue.
3. Arsenik diggunakan dalam insektisida dan peralatan elektronik.
4. Antimoni diggunakan sebagai bahan alloy (logam campur/ lakur) untuk pelat aki, baterai asam-timbal,roda gigi dan solder.
5. Bismut diggunakan untuk membuat alloy (logam campur/lakur) pengecor.
F. Keggunaan unsur golongan VIA
1. Oksigen diggunakan untuk pernapasan, pembakaran, dan oksidator.
2. Belerang diggunakan untuk membuat asam sulfat, Vulkanisasi kare, obat penyakit kulit, dan membasmi penyakit tanaman.
3. Selenium dan telurium diggunakan untuk alloy dan aditif untuk mengontrol warna kaca.
G. Keggunaan unsur golongan gas mulia
(Golongan 8A)
1. Gas hellium atau neon cair diggunakan sebagai pendingin pada reaktor nuklir, pengisi balon udara, campuran dengan oksigen pada tabung penyelam dan pernafasan pada penderita asma.
2. Gas xenon untuk pembiusan.
3. Gas radon untuk terapi radiasi kanker
4. Gas kripton untuk lampu reklame.
5. Gas argon untuk pengisi bohlam lampu pijar.
H. Keggunaan unsur radioaktif
(Unsur tidak stabil)
1. Bidang industri
A. Industri makanan, sinar gamma untuk mengawetkan makanan, serta membunuh mikroorganisme yang mengakibatkan pembusukan pada sayur dan buah-buahan.
B. Industri otomotif, mempelajari pengaruh oli dan aditif pada mesin selama mesin bekerja
C. Industri kertas, mengukur ketebalan kertas.
D. Industri metalurgi, mendeteksi rongga udara pada besi cor atau keretakan pada pesawat terbang.
2. Bidang kimia
A. Isotop O-18 diggunakan sebagai atom perunut sehingga asal molekul air yang terbentuk dapat diketahui.
B. Analisis pengaktifan neutron
C. Sumber radiasi dan katalis pada suatu reaksi kimia.
D. Pembuatan unsur-unsur baru
3. Bidang biologi
A. Mengubah sifat gen dengan cara memberikan sinar radiasi pada gen-gen tertentu.
B. Menentukan kecepatan pembentukan senyawa pada proses fotosintesis menggunakan radioisotop C-14.
C. Meneliti gerakan air di dalam batang tanaman.
D. Mengetahui ATP sebagai penyimpanan energi dalam tubuh dengan radio isotop