-->

Cara Kembalikan Duit Habis Kena Tipu lewat transfer apakah bisa?


Kasus kejahatan tidak hanya terjadi pada dunia nyata saja melainkan sekarang orang-orang banyak menyalahgunakan teknologi seperti sosial media untuk melakukan penipuan. Modusnya sudah bermacam-macam mereka selalu berusaha berupaya membuat si korban percaya terhadap apa yang telah ia katakan. 

Contohnya saja pada kasus hadiah undian online yang mengatasnamakan artis baim wong dimana mereka dijanjikan uang sebesar 35 juta rupiah. akan tetapi pihak pemenang harus melakukan transfer dengan alasan sebagai uang administrasi agar hadiah yang telah janjikan bisa cair. setelah uang di transfer maka mereka akan hilang jejak dan tidak akan pernah bisa dihubungi lagi.

Sebenarnya tidak hanya kasus undian pemenang saja melainkan seperti kasus jual beli barang via online transfer juga sangat banyak terjadi. Oleh karena itu, sebelum melakukan transaksi apapun itu silahkan cek terlebih dahulu apakah orang tersebut memang beneran aman atau tidak. 

Untuk mengetahui apakah pelaku terbukti aman atau tidak silahkan lakukan tips dibawah ini. 

1. Cek kebenaran melalui situs resmi


Apabila anda memenangkan hadiah undian maka pastikan dulu apakah sebelum nya pernah mengikuti sebuah undian atau tidak. jika ya pernah mengikuti undian maka silahkan anda minta foto bukti surat pemenang kepada pihak yang telah memberikan informasi tersebut. 

Jika memang real maka nomor yang menghubungi anda pasti berasal dari akun kantor atau setidaknya akun sosial media yang official. Hati-hati dengan akun gadungan. Jika ada yang mengatasnamakan pemenang giveaway tapi menggunakan nomor operator maka bisa dibilang penipu. 

2. Cek aplikasi Get Contact


Dengan aplikasi get contact anda bisa melihat riwayat nomor ponsel apakah sudah pernah melakukan tindak kasus penipuan atau belum.
 
Nomor ponsel yang telah menipu biasanya akan diberikan tag dengan nama penipu dari korban-korban sebelumnya yang pernah ketipu. Untuk contoh nya seperti dibawah ini


Diatas adalah beberapa feedback yang diberikan kepada orang-orang yang telah dihubungi oleh nomor tersebut dan alhasil dia adalah seorang penipu.

Untuk aplikasi ini gratis untuk beberapa hari selanjutnya akan dikenakan biaya apabila anda ingin melihat banyak tag nomor dari batas yang telah ditentukan. 

3. Jangan mau transfer duluan


Untuk kejadian apapun itu baik memenangkan undian, jual beli dan lain sebagainya janganlan pernah anda melakukan transfer secara pribadi. Kebanyakan mereka yang meminta transfer duluan biasanya mereka adalah penipu. lebih baik gunakan jasa rekber e-commerce di tokopedia atau Shopee supaya lebih aman dan terpercaya. jika tanpa itu rawan sekali duit anda bisa hilang dan tidak ada jaminan uang kembali. 

Lalu bagaimana jika sudah terjadi transfer? 


Jika sudah terjadi maka anda cukup mengirimkan satu kali saja dan tidak untuk kedua kalinya. biasanya untuk menguras lebih jauh kantong korban mereka akan terus beralasan sesuatu yang menghambat transaksi dan akhirnya meminta tambahan uang dan setelah korban menyadarinya dia sedang ditipu maka mereka akan langsung kabur dengan memblokir kontak maupun nomor whatsapp anda. 

Jika sudah terlanjur percaya dan mengirimkan uang sebaiknya anda langsung telpon saja ke costumer service bank terkait yang digunakan untuk transfer. misalnya bank yang digunakan adalah BCA maka silahkan hubungi hallo BCA.  apabila mau gratis pulsa silahkan gunakan aplikasi hallo BCA yang ada di play store disitu anda bisa telepon CS gratis tanpa ada biaya pulsa dari pada harus lewat panggilan biasa yang memakan biaya. 

Akan tetapi akan sangat sulit sekali jika masalah pengembalian uang yang di harapan akan kembali. tapi tidak ada salahnya mencoba. jikalau memang sudah terjadi tindak penipuan maka sesegera lah melapor karena lebih cepat dilakukan tindakan maka akan lebih baik. Hal terbaik yang bisa anda melakukan yaitu memblokir rekening penipu agar mereka tidak bisa mempergunakan uang yang telah  anda transferkan tadi.

Tapi sebagai tambahan terkait tindak kasus penipuan yang pernah teman saya alami sebelumnya dia pernah cerita bahwa proses pelaporan ini pihak bank hanya bisa melakukan mediasi saja untuk perihal pengembalian dana mereka tidak bisa menjamin 100% uang akan kembali. 

Untuk proses investigasi dari tim nya juga sangat lama. teman saya yang ketipu menunggu jawaban dari pihak bank sekitar 1 bulan sejak tanggal pelaporan dan alhasil uang yang diharapkan tidak bisa kembali dan hanya dilakukan tindakan pemblokiran saja kepada rekening penipu tersebut. 

Modus penipuan yang sering terjadi saat ini


Banyak dari orang-orang awam yang baru terjun ke dunia internet mereka langsung saja percaya kepada orang lain di dunia maya yang justru malah akan merugikan mereka. walaupun mereka sudah memberikan kartu Identitas atau testimoni berupa gambar dan foto KTP tidak menjamin keamanan karena semua itu bisa saja direkayasa. 

Modus yang membuat si korban sangat percaya yaitu bahkan ada yang sampai melakukan video call dengan menunjukkan muka tapi tetap saja menipu.

Dunia internet memang tidak luput dari penipuan. jika tidak penting banget lebih baik belanja di e-commerce saja dari pada di forum Facebook. atau jika memang ada yang menghubungi anda sebagai pegawai bank atau apapun itu lihat dulu pengirimnya apakah menggunakan nomor kantor atau bukan. 

Nama pemilik rekening bisa dipalsukan


Satu hal lagi yang ingin disampaikan untuk anda semua bahwa nama rekening juga bisa dipalsukan. semua orang mengira bahwa nama pemilik rekening tidak bisa disalahgunakan begitu saja. akan tetapi pada kenyataannya banyak orang yang sangat mudah  menggonta-ganti nama pemilik rekening. kejahatan tersebut sudah sangat meresahkan karena mereka bisa menyamar menjadi berbagai orang yang kita kenal sehingga meminta transfer. 

Contoh nama rekening penipu yang bisa diganti dengan sesuka hati yaitu bank BJB pernah saya temukan. 

Tidak tahu bagaimana mereka bisa menggunta-ganti nama nasabah dengan sesuka hati. jadi jika ada yang meminta uang atas nama orang yang kita kenal hati-hati saja dan kalau bisa telfon dulu tanyakan apakah yang menerima panggilan tersebut adalah orang yang bersangkutan. pokoknya harus ditelusuri lebih jauh dan lengkap sehingga kita bisa percaya dengan apa yang telah diomongkan tadi. 

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel