-->

Apa yang Dimaksud Dengan Rekening Pasif?


Apa yang Dimaksud Dengan Rekening Pasif? – Di era digital seperti saat ini, ada berbagai kebutuhan yang harus dipenuhi oleh masyarakat dengan bantuan teknologi. Berbagai produk teknologi diciptakan dalam berbagai kategori atau bidang dengan tujuan untuk menunjang masyarakat dalam memenuhi kebutuhannya.

Salah satu bidang yang ikut mengalami perubahan dari segi teknologi adalah bidang keuangan. Ada berbagai produk teknologi di bidang keuangan yang saat ini digunakan masyarakat, salah satunya adalah rekening bank. Rekening bank sendiri merupakan salah satu produk di bidang keuangan yang berfungsi sebagai tempat menampung uang yang Anda simpan di bank.

Setiap bank atau koperasi memiliki produk yang satu ini dalam berbagai variasi. Hampir setiap lapisan masyarakat saat ini juga sudah memiliki rekening bank baik rekening aktif maupun rekening pasif. Aktif atau pasifnya sebuah rekening sangat berpengaruh terhadap efektifitas fungsi dari rekening bank itu sendiri.

Untuk dapat menggunakan layanan keuangan dengan sempurna, Anda harus memastikan rekening bank yang Anda miliki dalam kondisi aktif. Jangan sampai rekening Anda berubah status menjadi pasif karena hal ini akan menghambat aktifitas keuangan Anda.

Lantas apa pengertian dari rekening berstatus pasif? Rekening berstatus pasif sendiri merupakan rekening yang sudah dibuat namun tidak digunakan untuk melakukan transaksi keuangan apapun selama 6 bulan terakhir. Rekening bank yang dibuat di berbagai bank bisa mengalami hal ini jika tidak ada transaksi apapun dalam 6 bulan terakhir seperti transaksi setor tunai, tarik tunai maupun transfer masuk dan transfer keluar.

Anda bisa mengetahui apakah rekening Anda termasuk dalam rekening pasif atau tidak saat Anda melakukan transaksi menggunakan kartu ATM rekening tersebut. Rekening yang berada dalam kondisi pasif tidak akan bisa digunakan transaksi meski hanya melalui kartu ATM.

Saat Anda menggunakan rekening ini untuk bertransaksi melalui mesin ATM, maka transaksi Anda akan otomatis gagal dengan keterangan alasan gagal yaitu rekening dormant. Jika Anda menggunakan kartu ATM Anda dan muncul keterangan ini, maka sudah dapat dipastikan bahwa rekening Anda berada pada kondisi pasif.

Kondisi pasif pada rekening juga bisa diketahui saat orang lain hendak mengirim sejumlah dana melalui cara transfer ke rekening Anda. Status transaksi transfer yang dilakukan akan otomatis gagal jika rekening Anda dalam kondisi pasif.

Lantas bagaimana cara mengaktifkan kembali rekening pasif agar bisa digunakan ? Caranya pada dasarnya cukup mudah, Anda hanya perlu menyiapkan beberapa berkas seperti KTP asli, buku tabungan dan kartu ATM dari rekening terkait. Setelah menyiapkan seluruh berkas tersebut, Anda hanya perlu mendatangi customer service di kantor cabang bank terdekat.

Ikuti prosedur yang diarahkan petugas, dan rekening Anda bisa aktif kembali dalam waktu singkat. Anda juga harus menyetorkan sejumlah dana ke dalam rekening Anda untuk memastikan rekening tersebut telah aktif kembali.

Mengenal pengertian dan penyebab rekening pasif perlu dilakukan agar Anda bisa lebih mudah melakukan berbagai transaksi keuangan menggunakan rekening bank Anda. Dengan rekening yang aktif, maka berbagai kebutuhan keuangan Anda bisa terselesaikan dengan lebih mudah.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel